Connect with us

Khotib Ustadz H. Khairul Huda Mengajak Umat Islam Untuk Memaknai Hari Idul Adha Sebagai Momentum Untuk Meningkatkan Iman Dan Ketakwaan

Khotib Ustadz H. Khairul Huda Mengajak Umat Islam Untuk Memaknai Hari Idul Adha Sebagai Momentum Untuk Meningkatkan Iman Dan Ketakwaan

BELU, BEBAS – Bertempat di lapangan umum simpang lima Atambua Kabupaten Belu NTT ratusan umat Islam melaksanakan Sholat Idul adha 1445 H,Senin,17/6/2024 pagi.

Pantauan media ini Sholat Id yang dimulai pukul 06.15 wita itu dihadiri para umat Islam dengan antusiasme tinggi dan penuh hikmat berjalan dengan aman dan damai.

Khotib Ustadz H. Khairul Huda dalam khotbahnya mengajak umat Islam untuk memaknai Hari Idul Adha sebagai momentum untuk meningkatkan iman dan ketakwaan.

Ustadz Khairul menegaskan bahwa dengan iman dan ketakwaan, kebahagiaan akan tercatat baik di dunia maupun di akhirat.

“Karena dengan iman dan ketakwaan, kebahagiaan kita akan tercatat baik di dunia maupun di akhirat,”.tuturnya.

Dalam menjalankan ibadah dan berkurban, Ustadz Khairul menekankan pentingnya keteguhan dan keyakinan yang kuat, mengingat ibadah ini membutuhkan pengorbanan harta.

Ustadz Khairul menekankan pentingnya menelusuri kembali perjalanan hidup Nabi Ibrahim dan keluarganya sebagai sumber inspirasi dalam menjalankan kehidupan sehari-hari. Kisah Nabi Ibrahim yang penuh dengan ujian dan pengorbanan menjadi cermin bagi umat Islam untuk mengasah ketekunan dan keyakinan dalam beribadah.

“Umat Muslim, mari kita renungkan perjuangan Nabi Ibrahim dan keluarganya, terutama saat Allah SWT menganugerahkan seorang putra yang sangat dinantikan, Ismail. Perintah Allah untuk menempatkan Siti Hajar dan Ismail di lembah yang tandus menjadi ujian keimanan yang sangat berat,”. ujarnya.

Ustadz Khairul mengingatkan bahwa melalui pemahaman sejarah perjuangan Nabi Ibrahim, kita diharapkan dapat mengambil hikmah yang kaya akan nilai-nilai spiritual.

Ia juga menekankan bahwa Idul Adha adalah momentum yang tepat untuk memperkuat ketakwaan dan memperdalam makna pengorbanan dalam diri setiap Muslim.

“Dengan memahami dan meneladani kisah Nabi Ibrahim, kita akan lebih termotivasi untuk beribadah dengan sungguh-sungguh. Idul Adha mengajarkan kita bahwa pengorbanan adalah bagian dari perjalanan spiritual menuju kedekatan dengan Allah SWT,”.harapnya.(anis ikun).

Continue Reading
Advertisement

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

More in

To Top